FaseBerita.ID – Penemuan fosil dinosaurus predator baru di India memperluas pemahaman ilmuwan tentang penyebaran dan evolusi awal dinosaurus.
Spesies baru ini diberi nama Maleriraptor kuttyi, dan berasal dari Formasi Maleri Atas di wilayah selatan India, yang merupakan bagian dari benua purba Gondwana.
Maleriraptor kuttyi digambarkan sebagai dinosaurus bertubuh ramping, berjalan dengan dua kaki, dan memiliki tinggi sekitar satu meter serta panjang dua meter dari moncong hingga ekor.
Baca Juga: Studi Baru Ungkap Kekuatan Vulkanik yang Mungkin Sebabkan Kepunahan Dinosaurus
Ia diperkirakan hidup sekitar 220 juta tahun lalu, pada zaman Trias Akhir, dan menjadi bagian dari ekosistem awal bersama sauropodomorfa kelompok nenek moyang dinosaurus berleher panjang.
Jejak Langka dari Kelompok Herrerasauria
Spesies ini termasuk dalam kelompok Herrerasauria, salah satu cabang awal dari dinosaurus predator. Kelompok ini awalnya dianggap hanya ditemukan di Amerika Selatan.
Namun, penemuan ini menjadi bukti kuat bahwa herrerasauria juga menyebar hingga Asia, khususnya India, dan bertahan lebih lama dari dugaan sebelumnya, bahkan setelah punahnya kelompok reptil purba rhynchosaur.
Analisis Evolusi dan Posisi Taksonomi
Penelitian yang dipublikasikan dalam Royal Society Open Science dilakukan oleh tim internasional yang dipimpin oleh Museo Argentino de Ciencias Naturales.
Mereka melakukan analisis perbandingan anatomi serta analisis filogenetik menggunakan dua kumpulan data untuk menentukan posisi evolusi Maleriraptor.
Hasilnya, dinosaurus ini tergolong lebih maju dibandingkan herrerasaur awal dari Amerika Utara seperti Tawa dan Chindesaurus, namun belum mencapai tingkat kompleksitas anggota keluarga Herrerasauridae dari Amerika Selatan. Ia memiliki beberapa ciri khas kelompok tersebut, namun tidak seluruhnya, misalnya tidak memiliki bentuk panggul yang sangat kokoh seperti sepupunya dari Amerika Selatan.
Fosil yang Ditemukan dan Asal-usul Nama
Fosil spesimen ISIR 282 ditemukan di Cekungan Pranhita-Godavari di India tengah-selatan.
Fragmen tulang yang berhasil diidentifikasi termasuk tulang panggul, beberapa ruas tulang belakang, serta bagian dari tulang pubis.
Nama genus “Maleriraptor” diambil dari lokasi penemuannya (Formasi Maleri), sementara “raptor” berarti pencuri merujuk pada sifat predatornya.
Baca Juga: Ilmuwan Ungkap Asal Usul T-rex, Berasal dari Asia dan Menyebrang ke Amerika Utara
Nama spesies “kuttyi” diberikan untuk menghormati mendiang T. S. Kutty, paleontolog India yang pertama kali menemukan dan melaporkan fosil ini.
Implikasi Evolusioner yang Signifikan
Penemuan Maleriraptor kuttyi menantang anggapan bahwa herrerasaur hanya hidup terbatas di Amerika Selatan selama periode Trias Akhir.
Kehadirannya di India memperluas peta penyebaran dinosaurus awal dan memperpanjang garis waktu keberadaan kelompok ini di Bumi.
Lebih jauh, temuan ini memberi petunjuk bahwa setelah bencana kepunahan yang memusnahkan banyak spesies pada era tersebut, masih ada kelompok dinosaurus predator kecil yang mampu bertahan dan beradaptasi dengan ekosistem baru yang terbentuk.
Ikuti Kami di Google News: 
