Jakarta, faseberita.id – Polda Metro Jaya membantah dengan tegas isu yang beredar mengenai penggeledahan rumah Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung (Kejagung), Febrie Adriansyah. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, menyampaikan langsung bantahan tersebut kepada awak media pada Selasa (5/8).
Sebelumnya, Kejaksaan Agung juga telah memberikan klarifikasi terkait isu ini. Kapuspenkum Kejagung, Anang Supriatna, menyatakan bahwa hingga saat ini tidak ada laporan dari Febrie Adriansyah mengenai penggeledahan seperti yang diisukan.
Terkait pengamanan oleh personel TNI di kediaman Febrie, Anang menjelaskan bahwa hal tersebut merupakan prosedur standar yang telah diatur dalam MoU antara Panglima TNI dan Jaksa Agung, serta Peraturan Presiden (Perpres). Mengingat posisi Febrie sebagai Jampidsus yang menangani kasus-kasus korupsi, pengamanan dari TNI telah berlangsung sejak lama.
Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI, Mayjen TNI Kristomei Sianturi, menambahkan bahwa pengamanan rumah jaksa merupakan bagian dari tugas TNI yang diatur dalam Perpres dan MoU antara TNI dan Kejagung. Ia memastikan bahwa TNI tidak akan mengintervensi proses hukum yang sedang berjalan di Kejaksaan Agung, serta menjunjung tinggi supremasi hukum.
Ikuti Kami di Google News: 
Respon (1)