Jakarta, faseberita.id – Pusat Pengelolaan Komplek Gelanggang Olahraga Bung Karno (PPKGBK) menyampaikan permohonan maaf atas insiden suara desahan perempuan yang terdengar dari pengeras suara di area Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Kejadian yang viral di media sosial ini disebabkan kelalaian petugas dalam pengelolaan playlist musik.
Kepala Divisi Humas, Hukum, dan Administrasi PPKGBK, Asep Triyadi, menjelaskan bahwa suara tak senonoh itu muncul akibat aplikasi musik berbayar yang digunakan secara acak memutar audio yang tidak sesuai untuk ruang publik.

Sebagai bentuk tanggung jawab, PPKGBK telah melakukan tiga langkah perbaikan:
- Teguran dan Evaluasi: Petugas yang lalai telah diberikan teguran keras dan dievaluasi.
- Penyaringan Konten: Seluruh playlist audio telah ditinjau ulang untuk memastikan hanya konten resmi yang diputar.
- Pengamanan Sistem: Akses pemutaran audio dibatasi hanya untuk personel terverifikasi dan menggunakan media offline.
PPKGBK berkomitmen untuk memperkuat pengawasan dan kualitas pelayanan demi menjaga GBK sebagai ruang publik yang aman dan nyaman bagi semua pengunjung.







